Mataram – Menjadi pendaftar ke 16 di KPU NTB, Dewan Perwakilan Wilayah Partai Perindo NTB siap beradu gagasan dan ide untuk merebut 3 kursi DPR RI pada kancah Pemilu Legislatif 2024 mendatang. Sebagaimana disampaikan Ketua DPW Perindo NTB, Kharul Rizal dalam sesi konfrensi media di halaman kantor KPU NTB pada hari terakhir pendaftaran bakal calon legislatif Minggu (14/5) mengatakan, bahwa dengan gagasan dan ide untuk pembangunan daerah lebih baik, ia optimis partainya dapat menyabet 2 kursi DPR RI di Dapil pulau Lombok dan 1 kursi di Dapil pulau Sumbawa.

Hal ini menurutnya sangat logis mengingat 80 persen warga Nahdatul Wathon Diniah Islamiah (NWDI) berjalan bersama mesin partai Perindo. Dan bahkan diklaim melebihi perolehan kursi dari Partai Nasdem dan Demokrat.

“Analisa hitungan kami secara matematis dan survei, target kami 2 kursi nasional. Target ini sangat realistis, hitungan kami 80 persen warga NWDI sudah 3 kursi melebihi Nasdem dan Demokrat tahun 2019 lalu. Secara keseluruhan di NTB target kami 3 kursi, 2 di Lombok dan 1 di Sumbawa,” ucapnya.

Secara konsep untuk meraih simpati rakyat memenangkan Pileg 2024, dijelaskannya bahwa mesin partai terus bergerak untuk bersosialisasi bahkan melalui dakwah. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat lebih cerdas dalam menentukan pilihan, terlebih untuk menghindari praktik – praktik kecurangan yang dimungkinkan terjadi.

“Konsep dari pimpinan kami bahwa politik itu adalah muammalah bukan akidah, ini yang membuat masyarakat semakin memahami bahwa kita semua anak bangsa punya hak yang sama untuk menjadi wakil rakyat. Bergeraknya seluruh mesin partai dan mobilisasi melalui pertemuan akbar membuat masyarakat semakin memahami apa yang baik dan tidak tentang politik,” jelas Suami dari Wakil Gubernur NTB ini.

Sementara itu terkait dengan mekanisme pemilu yang masih simpang siur antara sistem terbuka dan tertutup, tidak memberikan pengaruh terhadap kinerja kader militan di NTB. “Perindo masih berkeyakinan sistem pemilu akan terbuka. Tapi di NTB mau sistem tertutup maupun terbuka tidak masalah karena seluruh bacaleg punya komitmen yang sama bahwa siapapun terpilih nanti dan tidak terpilih akan saling merangkul,” pungkasnya.

Hingga hari terakhir pendaftaran bakal calon legislatif, KPU NTB telah menerima pengembalian berkas pendaftaran dari 18 partai politik dan 23 dari 24 calon legislatif perseorangan DPD RI.

aNd