Lombok Tengah – Pariwisata di Provinsi Nusa Tenggara Barat berbenah pada moment low season atau rendahnya kunjungan wisata jelang libur Natal dan Tahun Baru 2025. Tak hanya oleh kalangan kelompok sadar wisata dan masyarakat pelaku industri pariwisata setempat, wartawan juga turut serta dalam upaya pembersihan kawasan pantai umumnya banyak dikunjungi wisatawan.
Seperti aksi bersih pantai yang dilakukan Forum Wartawan Pemprov NTB, di Pantai Tanjung Aan Desa Pujut Mandalika Lombok Tengah pada Minggu (17/11). Kegiatan pemungutan sampah dikawasan pasir putih pantai Tanjung Aan dilakukan, bekerjasama dengan masyarakat pelaku usaha setempat.
“Kalau bulan November ini sepi biasanya. Setelah MotoGP Mandalika pada Oktober lalu mulai sepi pengunjung pantai Tanjung Aan,” kata Wawan, pelaku usaha wisata perahu pantai Tanjung Aan.
Sampah plastik menjadi sasaran utama pembersihan, karena sulit terurai dan merusak ekosistem bawah laut, jika terbawa oleh ombak. Dan oleh karena antusiasnya peserta bersih pantai untuk menciptakan lingkungan yang lestari, pengunjung atau wisatawanpun turut serta bergabung dalam aksi ini.
“Sering turis (wisman) juga kadang batal berkunjung kesini, apalagi naik perahu wisata kalau banyak sampah khususnya plastik. Jadi kami rajin bersihkan, dan kita siapkan tempat sampah juga tapi kembali ke kesadaran kita untuk kebersihan,” ujar Wawan.
Ketua Forum Wartawan Pemprov NTB, Marham mengatakan bahwa profesi wartawan tidak hanya untuk menulis berita tentang kepedulian pemerintah dan masyarakat, namun harus terjun langsung untuk menjadi bagian dalam kepedulian lingkungan tersebut.
“Kami melihat masih banyak wisatawan yang membuang sampahnya sembarangan, meski pihak pengelola sudah menyiapkan tempat pembuangan khusus. Dan sampah – sampah ini sangat mengganggu jika tidak segera dibersihkan,” katanya.
Menurut Marham, wisatawan yang datang berkunjung ke lokasi wisata harus memiliki kesadaran untuk kebersihan. Karena hal itu akan mendukung kenyamanan setiap pengunjung untuk menikmati setiap lokasi wisata.
“Kalau perlu jika ada wisatawan yang masih buang sampah sembarang langsung diingatkan, dan jika masih bandel maka berikan sanksi khusus,” ujar Marham.
Selain didasari wujud kepedulian terhadap lingkungan, kegiatan ini juga jadi bagian dalam pelaksanaan program kerja Forum Wartawan Pemprov NTB yang rutin dilaksanakan pada akhir November atau jelang libur Nataru.
aNd
