Mataram – PT. Kijang Lombok Raya kirim 32 Calon Pekerja Migran Indonesia untuk perusahaan perladangan sawit, PT. Lamsoon Plantations Berhad Malaysia. Dalam acara pelepasannya yang berlangsung di Mataram pada Kamis (13/7), seluruh pekerja migran dibekali motivasi oleh beberapa orang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi NTB, unsur fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) serta jajaran Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi terkait.
Seperti disampaikan Ketua Komisi V DPRD NTB, Lalu Hadrian Irfani yang juga sebagai Ketua DPD PKB NTB, mengingatkan kepada seluruh CPMI agar tetap fokus dan disiplin selama di rantauan. Niat yang tulus untuk bekerja mengais rezeki untuk masa depan yang sejahtera, menjadi kunci keberhasilan sebagaimana makna selogan berangkat migran pulang juragan.
“Ingat niat, semakin fokus semakin sungguh bekerja di Malaysia tentu hasilnya juga akan baik. Sudah banyak yang sukses dan tidak sedikit juga yang tidak bagus nasipnya karena lupa dengan tujuannya. Jadi Niatkan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga yang ditinggalkan,” ucapnya.
Ia juga mengingatkan seluruh pekerja untuk pandai bersyukur. Sebagaimana apresiasinya kepada PT. Kijang Lombok Raya yang disebut sebagai pelopor skema zero cost atau bebas biaya menjadi PMI di Malaysia. Sehingga menjadi kewajiban bagi seluruh pekerja migran untuk menjaga nama baik PT. Kijang Lombok Raya, begitupun dengan menjaga nama baik daerah juga Bangsa.
“Jaga nama baik daerah dan jaga nama baik bangsa. Karena anda pergi ke beda bangsa oleh karena itu tanamkan citra yang baik dan tunjukkan di Malaysia bahwa warga Indonesia punya sopan santun yang baik. Dan jangan lupa sampaikan juga kepada seluruh sanak keluarga dan kerabat, bahwa tidak sepeserpun uang dari CPMI yang dipungut oleh PT. Kijang Lombok Raya,” pungkas Lalu Hadrian.
Ungkapan serupa disampaikan juga oleh Anggota DPRD NTB Fraksi PKB, Muhammad Jamhur yang menekankan tentang pentingnya ibadah dan doa selama perjalanan di tanah rantauan. Bila menemukan adanya kendala dan kesulitan, agar bersalawat dalam hati dan jalani rutinitas yang bisa dilakukan.
“Sukses ada ditanganmu bukan ditangan orang lain. Fokus pada pekerjaanmu jangan terpengaruh orang lain. Ini yang harus dikuatkan, bahwa anda datang dari jauh maka harus sukses meski ada rintangan dan penuh perjuangan,” ujarnya.
Selain jajaran Komisi V DPRD NTB, hadir juga dalam kesempatan ini Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lombok Tengah, Haji Lalu Sarjana, Kepala Bidang Penempatan Kerja Disnaker Lombok Barat, Junihardy dan Kepala Bidang Penempatan Kerja Disnaker Lombok Tengah Muji Purwandi.
Kehadiran para pejabat daerah ini, sekaligus menjadi saksi komitmen dari PT. Kijang Lombok Raya atas sistem perekrutan dan pemberangkatan kerja ke Malaysia yang bebas biaya (zero cost) alias gratis. Biaya sebesar Rp 2,5 juta yang sebelumnya dikeluarkan calon PMI untuk pembuatan passport dan cek kesehatan, dikembalikan langsung sebelum seluruh calon pekerja di terbangkan ke negara penempatan. Sebagaimana dijadwalkan pada penerbangan langsung Jumat (14/7) Lombok – Kuala Lumpur.
aNd